topmetro.news – Tragis mobil penumpang jenis Toyota Avanza warna hitam BK.1340 VV saat hendak melintas di perintasan Kereta Api di KM.8.900-90.00 peta Kisaran – Henglo tepatnya di jalan Coklat dusun IV desa Sei Halim Harsak, Kecamatan Sei Dadap Asahan.
Tiba tiba mati mesin dan dihantam KA Sri Bilah dengan nomor Locomotif 2010401 U-53 yang hendak lewat ke arah stasiun Kisaran, akibat kejadian tersebut dua orang tewas setelah mendapat perawatan medis, Kamis (18/08/2022).
Kanit Gakkum Sat.Lantas Polres Asahan Iptu M.Roony kepada tometro.news membenarkan adanya kejadian laka lantas antara mobil penumpang Toyota Avanza warna hitam BK.1340 VV yang dikemudikan oleh Hadi Subroto (43) serta penumpangnya bernama Cleo Aribah Arafah Lubna (7) keduanya warga kecamatan Air Batu Asahan kontra KA Sri Bilah yang datang dari arah Rantau Perapat menuju Medan.
Kejadian laka lantas tersebut pada Kamis 18 Agustus 2022 sekira pukul 10.00 wib di perlintasan tanpa palang Kereta Api KM.8.900-90.00 Peta Kisaran- Henglo tepatnya di Jalan Coklat Dusun IV Desa Sei Alim Hasak Kecamatan Sei Dadap Asahan, ujarnya .
Kanit Gakkum Sat.Lantas Polres Asahan Iptu M.Roony juga mengatakan kronologis kejadian berawal dari mobil penumpang Toyota Avanza warna hitam BK.1340 VV yang dikemudikan oleh Hadi Subroto (43) serta penumpangnya bernama Cleo Aribah Arafah Lubna (7) datang dari arah dusun IV menuju dusun V yang melintasi perlintasan rel kereta api.
Saat mobil tersebut hendak melintasi perlintasan tersebut mendadak mesin mobil Avanza mati dan saat itu rangkaian KA Sri Bilah dengan nomor lokomotif 2010401 U-53 yang dimasinisi oleh Nurdiansyah (39) yang datang dari arah Rantau Perapat menuju Medan hendak melintas, dan saat kendaraan Avanza tersebut mogok serta penumpangnya belum sempat turun dari mobil, Kereta Api Sri Bilah tersebut sudah menghantamnya.
Reporter | Kiki Sitepu
